At 03.00 WITA
Sanur, pagi yang cerah bersamamu,,
Kita baru menginjakkan kaki di Tanah Dewata ini. Saling terdiam dan terkagum dengan kekuasaan Tuhan.
Kamu terdiam, memejamkan mata dan meghirup nafas dalam diammu.
Deru ombak di Pantai yang menerjang batu-batu karang itu, seakan menjadi musik klasik tersendiri. Semua terasa lengkap.
Sinar purnama juga menemani kita yang larut dalam kesunyian masing-masing.
Apa yang ada di pikirmu?
Aku tak pernah tahu,
Apa yang kau ucap dalam doamu,
Aku pun tak bisa menebak.
Aku hanya bisa melihatmu yang terduduk di batu besar itu.
Kamu yang membuat aku bertanya-tanya tertang kerumitanmu, tentang keunikanmu.
Kamu yang membuat aku jatuh dalam diamku.
Kamu yang merayapi seluk-seluk dalam hatiku.
Kamu yang menginvasi hatiku..
Tak ada lagi hal yang menenangkanku, selain pelukanmu dalam kesunyian itu.
selain senyumanmu.
Kamu menikam aku dengan cintamu, dan rasanya manis sekali.
Kamu berikan aku surga dunia, Baerikan aku sesuatu yang ingin aku ulangi...
Kamu..
Dan Tanah Dewata ini jadi saksi.
Dari segala Kanangan Kita.
Tepat di keindahan ini. Aku milikmu. :)
October 28, 2013
October 20, 2013
Perubahan dalam 3 Bulan
Sejujurnya,
saya dalam waktu 3 bulan yang lalu bukanlah manusia yang hidupnya serba
teratur, kehidupan yang saya jalani cenderung monoton terus menerus.
Biasanya hanya sekitar bangun, mandi, shalat, bersih-bersih rumah
,belajar, kuliah, kumpul bareng teman, pulang mandi, shalat, belajar,
tidur lagi dan begitu seterusnya. Tidak ada yang istimewa dan menarik
dalam hidup saya. Menjalani kehidupan penuh kepura-puraan dan aturan
bukanlah hal yang saya senangi. Kebanyakan bertindak semau saya dan
motto "My life, my rule" yang selalu melekat pada mindset saya.
Kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan keluarga pun bisa dibilang
never care about it. Orang tua, kedua orang tua bahkan sudah lelah
menasehati otak bebal saya.
Begitulah, perubahan saya dalam 3 bulan ini.
Baru,
sekitar satu minggu yang lalu saya mendpatkan pencerahan atas hidup
saya. Saya baru menyadari saya hidup di dunia ini tidak sendiri, saya
masih butuh orang lain, saya butuh orang tua saya, keluarga saya,
teman-teman saya. Saya menyadari menyadari hidup dengan
topeng itulah yang membuat saya merasa monoton dalam menjalani
rutinitas sehari-hari. Hal yang saya lakukan untuk mengawali perubahan
saya adalah dengan cara mendekatkan diri kepada Allah SWT, dengan begitu
saya tidak lagi merasa sendiri dan sepi. Lebih terbuka terhadap kedua
orang tua saya atas isi pikiran saya, dengan begitu beban pikiran saya
tidak lagi saya tanggung sendiri, selain itu hubungan dengan kedua orang
tua semakin lebih baik. Lebih peduli lagi terhadap teman-teman dan
lingkungan sekitar, sedikit demi sedikit mulai menghilangkan mind set
"My life, My rule". menjadi egois merupakan salah satu akibat dari
mindset saya tersebut.
Lebih
sering pergi refreshing. Dalam 3 bulan ini banyak sekali perubahan yang
saya dapat dari usaha saya tersebut, salah satunya
hidup saya tidak lagi terasa monoton, ada percikan-percikan semangat
yang mengalir setiap saya melangkahkan kaki saya dalam rutinitas
sehari-hari. Begitulah, perubahan saya dalam 3 bulan ini.
Subscribe to:
Posts (Atom)